No Prestasi: 844
Komitmen Kampus Integritas dan Penyataan Anti Fraud dengan Peserta Terbanyak antara Pimpinan, Dosen, Tenaga Kependidikan, Mahasiswa yang disematkan dalam “BLOK INTEGRITAS”
REKORIS :
- Inisiator : Jeffri Ardiyanto, M.App.Sc. (Direktur Poltekkes Kemenkes Semarang )
- Pemrakarsa dan Penyelenggara : Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Semarang (POLTEKKES KEMENKES SEMARANG)
DESKRIPSI :
Aksi inspiratif ditunjukkan ribuan mahasiswa hingga dosen Politeknik Kesehatan (Poltekkes) Kemenkes Semarang di lapangan kampus setempat, pada Rabu (4/10/2023). Mereka kompak menggaungkan semangat antikorupsi dan berkomitmen menjaga kampus yang beritegritas. Aksi itu diwujudkan dengan menggantungkan kertas dengan berbagai tulisan ajakan antikorupsi di pohon. Selain itu para mahasiswa juga menuliskan pesan-pesan antikorupsi dan membubuhkan tanda tangan di lembaran kain putih.
Aksi tersebut mendapatkan apresiasi dari Lembaga Prestasi Indonesia Dunia (Leprid) dengan mencatatnya sebagai rekor komitmen kampus integritas dan pernyataan antikorupsi dengan peserta terbanyak , 2.500 orang terdiri dari pimpinan, dosen, tenaga kependidikan, mahasiswa yang disematkan dalam Blok Integritas.
Direktur Poltekkes Kemenkes Semarang, Jeffri Ardiyanto mengatakan bahwa kampus selalu berkomitmen menjaga integritas guna menciptakan wilayah birokrasi bersih dan melayani (WBBM). “Intinya adalah bahwa kami ingin berintegritas, kami sebagai institusi pendidikan vokasi di bidang kesehatan, kami ingin sebagai satker nanti ke depan untuk WBBM) yang saat ini kami berhasil memperoleh predikat wilayah bebas korupsi atau WBK dari Kementerian PAN RB. Kami tahun 2024 berjuang untuk meraih prestasi WBBM,” ujar Jeffri.
“Oleh karenanya salah satu bagian dari upaya kami mengumpulkan seluruh civitas akademika yang kemudian nanti kegiatan ini mendukung salah satu upaya WBBM,” ujarnya. Kegiatan ini pun disambut antusias mahasiswa. Mereka mengaku senang bisa terlibat dalam kegiatan menggelorakan semangat antikorupsi. “Antikorupsi bisa dimulai dari hal-hal kecil, misalnya di lingkungan kampus mungkin berangkat tepat waktu, tidak molor/terlambat itu merupakan salah satu cara kita untuk menghindari korupsi,” kata Sinta Mariam. “Lalu yang kedua mungkin tidak menyontek, atau mempersiapkan belajar sebelum ujian itu juga salah satu mencegah korupsi di lingkungan kampus,” katanya.
Lembaga Prestasi Indonesia Dunia memberikan apresiasi kepada Poltekkes Kemenkes Semarang yang telah berhasil menciptakan prestasi inspiratif bagi kita semua, di saat Indonesia dan dunia saat ini dilanda korupsi di mana-mana, tapi hari ini mahasiswa baru, karyawan, dosen hadir direktur dan staf melakukan pakta integritas ditulis dalam suatu tulisan dan digantung pada pohon untuk mengatakan tidak pada korupsi.
Diharapakan semangat ini bisa membawa pengaruh dan inspirasi yang positif bagi sekolah, kampus dan semua instansi yang ada di Indonesia.
Lembaga Prestasi Indonesia Dunia (LEPRID) mencatat prestasi ini dengan nomor urut: 844
Link Berita: