PAMERAN LUKISAN UNIK DENGAN TEMA DAN LUKISAN MENGENAI HUMAN TRAFFICKING DAN TKI ( PRESTASI BIDANG SENI DAN SOSIAL KEMASYARAKATAN )
PERAIH PRESTASI:
- JUPRI ABDULLAH – Pelukis
- Dr. RONNY F SOMPIE, S.H., M.H. ( Dirjen Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM RI ) – Pemrakarsa
- RUMAH BUDAYA TEMBI – Pendukung
Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB) dalam salah satu dari 3 Protokol Palermo mendefinisikan Human Trafficking sebagai perekrutan, pengiriman, pemindahan, penampungan atau penerimaan seseorang,
dengan ancaman atau penggunaan kekerasan atau bentuk-bentuk lain dari pemaksaan, penculikan, penipuan, kebohongan, atau penyalahgunaan kekuasaan atau posisi rentan atau memberi atau menerima pembayaran atau memperoleh keuntungan agar dapat memperoleh persetujuan dari seseorang yang berkuasa atas orang lain, untuk tujuan eksploitasi. Eksploitasi termasuk, paling tidak, eksploitasi untuk melacurkan orang lain atau bentuk bentuk lain dari eksploitasi seksual, kerja atau pelayanan paksa, perbudakan atau praktik-praktik serupa perbudakan, perhambaan atau pengambilan organ tubuh.
Berbagai macam cara kita lakukan untuk mencegah human trafficking, salah satunya yang di lakukan oleh bapak Jupri Abdullah yang patut kita Apresiasi yaitu melalui karya seni rupa dengan melakukan Pameran Lukisan Unik dengan Tema dan Lukisan Mengenai Human Trafficking dan TKI. Lukisan Jupri Abdullah mengambil ‘ jalur ‘ realis, agar apa yang dia ketahui atas dasar fakta yang dia punya bisa ‘ terlihat nyata ‘ setidaknya seperti apa yang tampak, meski ‘nyata’ pada karya realis bukan kenyataannya sebagaimana kita bisa membaca berita atau melihat televisi. Kegiatan pameran lukisan ini di Prakarsai oleh Dr. Ronny F Sompie, S.H., M.H. ( Dirjen Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM RI ) serta didukung oleh Rumah Budaya Tembi.
Lokasi : Yogyakarta